Hari senin, 20 Oktober 2012.
Pukul 19.00 aku masih saja sibuk mencari gaun terbaikku
untuk aku kenakan nanti. Hingga akhirnya
gaun biru dengan sentuhan glamour menjadi pilihanku. Segera ku rias wajahku. Ku
goreskan lipstik di bibirku mungilku. Dengan segera kunyalakan mobil sedanku, kulirik
jam tanganku; jam 20.20 aku harap aku tidak terlambat.
Sesaat kupandangi rumah yang megah di hadapanku. Banyak bunga-bunga
ucapan selamat menghiasi rumah itu. Kulangkahan kakiku menuju ke aula tengah,
suasana disini syahdu sekali. Pandanganku langsung tertuju pada sepasang
kekasih, Ah wanita itu cantik sekali. Aku tak ada apa-apanya dibandingkan dengannya.
Dia sedang bercanda dengan manjanya kepada suaminya. Seketika ada perasaan berkecamuk
yang muncul di hatiku.
Aku menginginkan ini pestaku bukan kau dan dia tapi aku bisa
apa kalau hatimu hanya untuknya. Bukan untukku. Cemburu! memang aku cemburu. Tapi
aku sudah berjanji pada diriku sendiri untuk dapat menahan perasaanku ini. Biarlah
aku saja yang tahu Aku bisa apa? Aku tidak ingin merusak pesta kalian dengan
rasa cemburuku ini. Ini pilihanmu, Aku hanya bisa berdoa agar kau bahagia
bersamanya, karna bahagiamu; bahagiaku juga.
“Selamat menempuh
hidup baru, Dan. Semoga kau bahagia. Jaga istrimu baik-baik”
Dari teman lamam yang
sejak lama mengagumimu, Maria
#FF2in1 ~ Flash Fiction 2in1 Sesi 8 Oktober 2012 (2)
0 comments:
Post a Comment